Intan (23), nama samaran, di depan petugas SPKT Polres Bolmong, Kotamobagu, kemarin (9/9), menuturkan kisah cintanya dengan RD alias Reg (26) yang mirip dalam cerita fiksi, menyedihkan. Sesekali Intan tertunduk sembari mengelus perutnya yang buncit.
Berawal ketika Intan dan Reg sepakat pacaran pada Mei 2014 lalu. Seiring waktu, dua warga Kecamatan Lolak, Bolmong, Kotamobagu ini mulai dimabuk cinta, apalagi keluarga Intan telah merestui hubungan keduanya.
Setahun pacaran, Reg pun mulai mengajak Intan “begituan”. Meski awalnya ditolak Intan, Reg pantang menyerah. Dengan rayuan gombal “mautnya” akhirnya dia berhasil merenggut kehormatan Intan.
Sejak saat itu mereka ketagihan, menurut Intan, hubungan layaknya suami istri itu sering kali dilakukan, di mana pun ada kesempatan. Alhasil, perut Intan membuncit, hamil.
Kabar kehamilan Intan malah membuat telingan Reg panas. Ia seperti tak senang pacarnya itu bunting. Kemudian Reg berjanji akan menikahi Intan. Bahkan, Reg telah berjanji di hadapan tetua adat di desa itu, akan menikahi sang gadis. Tetapi hingga kini janji Reg tidak terbukti.
Karena janji palsu itu, Intan datang ke kantor polisi melaporkan pacarnya. Ia mengaku kesal sebab hingga kehamilan Intan memasuki bulan keenam, Reg tak pernah menepati perkataannya. Parahnya lagi, Intan malah dengar kabar Reg telah menikah dengan wanita lain.
“Masalah ini sempat diadukan ke pemerintah desa. Reg dan keluarganya berjanji akan bertanggung jawab. Namun hingga kini tidak ada. Reg juga telah mengawini wanita lain,” terang Intan di hadapan polisi.
Sementara itu, Kapolres AKBP William Simanjuntak SIK melalui Kasubag Humas Polres Bolmong AKP Syaiful Tammu mengatakan, laporan dugaan cabul telah diterima. Kini pihaknya melakukan pengembangan kasus berdasarkan keterangan awal yang dibuat terlapor.
“Kini berkas kasus ini sementara diproses dan ditangani oleh penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bolmong,” katanya.
Discussion about this post