Connect with us
alterntif text
alterntif text
alterntif text

Hukum & Kriminal

Tiga Kawanan Begal Di Aspol Tello Diringkus, Satu Didor..

Published

on

By

alterntif text

MAKASSAR – Tak sampai 1×24 jam tiga dari tujuh pelaku begal di Asrama Polisi (Aspol) Tello berhasil diringkus Tim Resmob Polrestabes Makassar, Senin (17/5/2016) malam.

Mereka masing-masing, Arman Afit alias Arman (18), warga Jl Jalahong Daeng Matutu, M Akbar alias Akbar (18), warga Jl Balana II Nomor 6 Stapak 6 serta Yusril Yusran alias Yusril (17 ), warga Jl Abu Bakar Lambogo, Lorong I Nomor 7.

‎Penangkapan ketiganya disampaikan langsung Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulselbar, Irjen Pol Anton Carliyan dampingi Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera di Mapolda Sulselbar, Selasa (17/5/2016).

“Tidak sampai 1×24 jam, anggota Resmob Polretabes lansung mengepung salah satu rumah pelaku bernama Arman Afit alias Arman. Setelah mengamankan Arman, anggota kembali merinkus dua rekannya yang lain, yakni M Akbar alias Akbar serta Yusril Yusran alias Yusril. Selanjutnya pelaku digelandang ke Mapolrestabes untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kapolda Anton.

Dalam pemeriksanaannya, para pelaku telah mengakui perbuatannya melakukan aksi begal terhadap korban bernama Andi Kartini, seorang istri pengusaha kayu di Makassar. Ketiganya saat beraksi mengaku berjumlah tujuh orang. Empat diantaranya saat ini masih dalam pengejaran petugas. Mereka yang masih dalam pengejaran, masing-masing berinisial AG, HD, IN, AK, EP, YS dan HS.

“Jadi ketiganya mengaku sebagai pelaku begal di dekat Aspol Tello. Mereka selanjutnya menyebutkan rekan-rekannya yang lain. Kita masih melakukan pengembangan untuk itu,” jelas Anton.

Salah satu pelaku bernama Arman dalam interogasinya mengaku berboncengan bersama IG menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Sporty warna hitam. Saat melakukan aksinya pelaku melengkapi diri dengan senjata tajam berupa badik.

alterntif text

Sedangkan tersangka Akbar berboncengan dengan HD menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R dan membawa busur, AG berboncengan bersama EP menggunakan sepeda motor Honda Beat warna hijau putih dan membawa samurai, HS berboncengan bersma Yusril menggunakan sepeda motor Satria FU warna biru dan membawa busur.

“Ketiga pelaku yang berhasil diringkus lansung dilakukan pengembangan untuk menunjuk lokasi aksinnya. Dalam keterangannya, pelaku mengaku telah menjual hasil kejahatannya tersebut kepada seorang warga berinisial DD di Jl Kerung-Kerung. Namun saat anggota ke rumah DD, yang bersangkutan tidak berada dirumahnya,”terang Anton

‎Adapun barang hasil rampasan pelaku dari korban Kartini, yakni kamera digital merk Canon serta uang tunai Rp 200 ribu. Tak hanya itu, pelaku juga mengaku melakukan aksi begal di Jl Onta dan mengasak barang korbanya berupa tas berisi ponsel dan uang tunai Rp 300 ribu. Sementara di ‎Jl Veteran pelaku terlibat aksi jambret dekat Indomurah dan berhasil mengambil tas berisi ponsel merk Samsung J1 serta uang tunai Rp 400 ribu

Arman yang diduga sebagai pelaku utama dihadiahi timah panas petugas lantaran berusaha kabur saat diminta menunjukkan lokasi aksinya. Tiga tembakan ke udara tak digubris Arman, hingga akhirnya petugas bertindak tegas dengan mengarahkan moncong pistol ke arah kakinya

“Yang bersangkutan saat diminta menujukkan TKP berusaha kabur. Kita sudah peringatkan dengan tembakan tiga kali ke udara, namun tak digubris. Setelah dilumpuhkan, pelaku langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Kapolda Anton. (ik)

BAGIKAN:
Comments

Trending