Connect with us
alterntif text
alterntif text
alterntif text

Sulsel

Anggota DPRD Makassar Fatma Wahyuddin Sosialisasi Perda ASI Eksklusif

Published

on

By

alterntif text

Makassartoday.com, Makassar – Anggota DPRD Kota Makassar, Hj. Fatma Wahyuddin, ST, MM, melaksanakan sosialisasi Peraturan daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif, di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga, Sabtu (27/2/2020).

Sosialisasi ini dihadiri 100 peserta yang sebagian besar merupakan ibu rumah tangga dan sekaligus sebagai konstituen Fatmawati di daerah pemilihannya (dapil) II, meliputi Kecamatan Tallo, Bontoala, Wajo, Ujung Tanah dan Sangkarrang.

Fatma dalam sambutannya menekankan pentingnya memahami kewajiban ibu dalam pemberian ASI kepada balita, mulai 0 sampai 2 tahun. Pemberian ASI sebagai upaya melahirkan generasi-generasi yang berkualitas.

Lanjutnya, Perda ASI Eksklusif disusun berasaskan asas perikemanusiaan, perikeadilan dan memberikan manfaat bagi ibu dan bayi, perlindungan dan penghormatan terhadap ibu dan bayi serta menjauhkan dari tindakan diskriminatif.

“Regulasi ini membuktikan bahwa pemerintah hadir dalam upaya melindungi hak-hak ibu dan bayi. Pemberian ASI Ekslusif kepada bayi enam bulan pertama sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang anak. Utamanya, membentuk kecerdasan anak dan pererat hubungan orang tua dan anak,” sambungnya.

Advertisement

Dia berharap, kehadiran peserta sosialisasi nantinya akan mendapat pengetahuan tambahan dan menjadi agen informasi ke warga lainnya.

Di tempat yang sama Duta ASI Makassar, Indira Mulyasari Paramastuti mengatakan, pemberian ASI yang baik adalah ASI yang tidak dicampur oleh jenis minuman apapun, termasuk air putih.

“Ada mitos kasi kopi atau air putih sesudah memberikan bayi kita ASI. Pokoknya 0-6 bulan itu tak ada campuran apapun mau dalam bentuk apa atau cairan apapun,” tegas mantan Wakil Ketua DPRD Makassar.

Indira juga mengimbau para keluarga, agar mendukung pemberian ASI, salah satunya denhan pemenuhan gizi bagi ibu menyusui.

Sementara drg. Ita isdiana anwar, M.Kes
selaku Kepala bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Makassar menjelaskan, selain ASI juga diperlukan kondisi lingkungan yang sehat.

Advertisement

“Kita harus terus sosialisasi tentang perilaku hidup sehat, sehingga tak hanya asupan gizi dari ASI ibu, anak-anak kita juga bisa sehat selama kondisi lingkungannya juga sehat,” ucapnya.

Setelah pemaparan dari tiga pemateri tersebut, acara sosialisasi kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari para peserta.

(*)

BAGIKAN:
Advertisement
Comments

Trending