Connect with us
alterntif text
alterntif text
alterntif text

Health

Makin Merah Kerokan, Makin Parah Masuk Angin? Ini Faktanya

Published

on

By

alterntif text

Setelah mengetahui fakta di atas, mulai sekarang, hindarilah menggosok kulit terlalu kencang saat kerokan. Bukannya efektif meredakan masuk angin, hal ini justru berisiko menyebabkan luka di kulit.

Nah, agar kerokan yang dilakukan tidak hanya membuat kulitmu merah-merah hingga memar tetapi diharapkan bisa meredakan gejala masuk angin, terapkanlah beberapa tips di bawah ini:

Kerok area tubuh yang disarankan saja, yaitu punggung, leher, bahu, atau lengan.

Oleskan minyak aromaterapi atau balsam yang mengandung peppermint atau champor pada area yang akan dikerok. Ini berguna untuk membuat permukaan kulit menjadi lebih licin serta memberi rasa hangat pada tubuh.

Kerok tubuh dengan lembut dan perlahan. Secara bertahap, tingkatkan kekuatannya tetapi jangan terlalu kencang.
Tambahkan pijatan lembut pada area yang dikerok, agar tubuh menjadi lebih relaks dan masuk angin bisa cepat mereda.

Advertisement

Dengan tips kerokan yang disampaikan di atas, gejala masuk angin diharapkan bisa mereda. Namun, kalau setelah kerokan gejala masuk angin yang dialami tak kunjung membaik atau justru muncul gejala lain, seperti demam tinggi, muntah, atau nyeri dada, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Ditinjau oleh: dr. Merry Dame Cristy Pane

(Sumber: alodokter.com)

BAGIKAN:

Pages: 1 2

Advertisement
Comments

Trending