Connect with us
alterntif text
alterntif text
alterntif text

Hukum & Kriminal

Kronologi Kasus Perusakan Hotel Maleo Yang Diduga Libatkan Ketua Batalyon 120

Published

on

By

alterntif text

Makassartoday.com, Makassar – Satuan Resmob Polda Sulsel mengamankan tiga orang pemuda pelaku perusakan di Hotel Maleo, Jalan Pelita Raya, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (19/11/2022), dinihari.

Polisi menyebut, aksi perusakan yang dilakukan tiga orang pemuda tersebut berawal dari keributan di depan hotel pada Jumat (18/11/2022), jelang dinihari.

Berdasarkan keterangan dari pihak security hotel bernama Imran Patahuddin (22), bahwa aksi perusakan itu adalah buntut keributan yang terjadi di depan hotel.

“Jadi berawal dari keributan di depan hotel, tak lama datang sekelompok orang  menyerang ke dalam hotel dan merusak kaca resepsionis dan buku iklan hotel,” kata Imran Patahuddin dalam kesaksiannya di hadapan polisi.

BACA JUGA: Kanit Reskrim Dicopot Usai Gerebek Batalyon 120, Kapolrestabes: Itu Permintaan Kapolsek

Advertisement

Dia menjelaskan, kelompok pemuda pelaku perusakan usai melakukan pengejaran terhadap seseorang yang lari masuk ke dalam hotel.

“Dari keributan di depan itu, ada orang melarikan diri masuk di area hotel tepatnya di lobby. Orang itu sembunyi, para pelaku ikut masuk, karena tidak ketemu orang yang mereka cari, akhirnya mereka merusak fasilitas hotel,” kata Imran.

Imran dan rekanya mengaku sempat memberikan pengertian kepada pelaku bahwa orang yang mereka kejar itu bukan tamu hotel, namun tak diindahkan oleh para pelaku.

BACA JUGA: Sempat Diamankan Polisi, Puluhan Anak Binaan Batalyon 120 Makassar Dipulangkan

Dalam aksinya, para pelaku disebut melakukan penyerangan dengan membawa anak panah (busur).

Advertisement

Tak hanya fasilitas hotel, para pelaku juga sempat merusak satu unit mobil milik tamu yang terparkir di halaman hotel.

Tak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu, namun pihak hotel mengklaim mengalami kerugian sekitar Rp600 juta rupiah.

Satuan Resmob Polda Sulsel yang menerima informasi langsung datang ke lokasi kejadian.

Tiga orang pelaku diamankan tak jauh dari lokasi kejadian. Mereka yang diamankan masing-masing R (23), MI (20), dan HI (35)

Satu pelaku, yakni R diduga berstatus ketua ormas pemuda (Batalyon 120), namun belakangan informasi tersebut dibantah oleh Kapolsek Rappocini, AKP M Yusuf.

Advertisement

“Tidak ada, ini yang diamankan mahasiswa atas nama Rusdi. Tidak (mirip), saya rasa itu bukan,” kata Kapolsek Rappocini kepada wartawan.

Editor: Hajji Taruna

BAGIKAN:
Advertisement
Comments

Trending