Bagi Sri Syahril, program latih tanding ke Denpasar penting bagi para petinjunya. Alasan wartawan senior ini, karena di Bali ada lawan sepadan.
“Latih tanding ini penting bagi kami agar atlet bisa terbiasa dengan lawan yang sepadan. Kami akan genjot mereka dengan serangkaian sparing yang menantang,’” timpal Dufri Masihor, pelatih kepala tim tinju Sulsel.
Mantan petinju nasional peraih medali emas SEA Games 1997 ini menjelaskan selama menjalani training center sejak Februari 2024 lalu anak asuhnya sulit mendapatkan lawan sepadan di Sulsel.
“Kalaupun ada petinju kualitasnya jauh di bawahnya. Di Bali kami mendapatkan lawan yang sepadan sesama atlet persiapan PON. Apalagi kami juga mengundang tim tinju dari Maluku Utara yang juga menjalani try out di Denpasar sebelum mereka melanjutkan program yang sama ke luar negeri,” tambah M Tawing, manajer tim tinju PON Sulsel.