By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Makassar TodayMakassar TodayMakassar Today
  • NEWS
    • Metro
    • Sulawesi Selatan
    • Nasional
    • Internasional
    • Politik
    • Hukum Kriminal
  • BISNIS
    • Finance
    • Saham
    • Macro Ekonomi
    • Forex
  • HIBURAN
    • Film
    • Musik
    • Selebriti
  • LIFESTYLE
    • Health
    • Recipes
    • Travel
    • Fashion
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Reading: Legislator PKS Keluhkan Pengurangan Nilai Uang Transportasi Peserta Reses
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
Makassar TodayMakassar Today
Font ResizerAa
  • NEWS
  • BISNIS
  • HIBURAN
  • LIFESTYLE
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Cari Berita
  • NEWS
    • Metro
    • Sulawesi Selatan
    • Nasional
    • Internasional
    • Politik
    • Hukum Kriminal
  • BISNIS
    • Finance
    • Saham
    • Macro Ekonomi
    • Forex
  • HIBURAN
    • Film
    • Musik
    • Selebriti
  • LIFESTYLE
    • Health
    • Recipes
    • Travel
    • Fashion
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Scroll Untuk Melihat Konten
Ad imageAd image
Makassar Today > Blog > Sulsel > Legislator PKS Keluhkan Pengurangan Nilai Uang Transportasi Peserta Reses
Sulsel

Legislator PKS Keluhkan Pengurangan Nilai Uang Transportasi Peserta Reses

admin
admin
Share
2 Min Read
Anggota DPRD Kota Makassar, Adi Akbar, saat menyampaikan keluhannya terkait pengurangan nilai uang transportasi peserta reses dalam Rapat Paripurna DPRD Makassar, Selasa (27/5/2025)./Foto:ist
SHARE

Makassartoday.com, Makassar – Anggota DPRD Kota Makassar, Adi Akbar, menyampaikan keluhannya terkait pengurangan nilai uang transportasi yang diberikan kepada peserta reses. Hal tersebut diungkapkannya dalam forum Rapat Paripurna DPRD Makassar menjelang penutupan sidang penyampaian rekomendasi terhadap LKPJ Wali Kota Makassar Tahun 2024, Selasa (27/5/2025).

Legislator dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengaku prihatin dengan penurunan jumlah uang yang diberikan kepada peserta reses, dari sebelumnya Rp100 ribu per orang menjadi hanya Rp50 ribu.

“Dulu waktu amplopnya Rp100 ribu, masyarakat sangat antusias. Tapi sekarang malah jadi beban bagi kami di lapangan. Jangan sampai masyarakat menyangka kami yang mengurangi, padahal ini bukan keputusan dewan,” ujarnya.

Adi menambahkan bahwa keluhan serupa juga disampaikan langsung oleh tokoh masyarakat dan lurah di daerah pemilihannya. Mereka mempertanyakan manfaat dari kegiatan reses jika fasilitas bagi peserta justru dikurangi.

“Masyarakat bilang, ‘mau makan apa kalau cuma segitu isinya?’ Ini bukan cuma soal nominal, tapi soal penghargaan terhadap partisipasi warga,” katanya sambil menyampaikan juga keluhan warga lainnya, seperti masalah pengerukan drainase.

Untuk itu, Adi meminta Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham untuk meninjau kembali kebijakan tersebut, agar pelaksanaan reses di lapangan bisa berjalan lebih efektif dan tidak menurunkan kepercayaan masyarakat.

“Saya harap Pak Wali bisa melihat langsung kondisi ini dan memberi perhatian,” tuturnya dalam rapat.

Namun, sebelum Adi selesai menyampaikan seluruh unek-uneknya, Ketua DPRD Makassar Supratman memotong penyampaiannya. Ia menyebut persoalan teknis seperti itu sebaiknya dibahas dalam rapat internal, bukan di forum paripurna.

“Itu hal teknis. Nanti kita bahas di forum teknis selanjutnya,” ujar Supratman singkat.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyatakan bahwa kebijakan terkait reses bukan sepenuhnya berasal dari pemerintah kota, melainkan merupakan hasil dari instruksi yang dijalankan secara kolektif.

“Ini bisa diselesaikan melalui komunikasi yang lebih baik. Tidak semua kebijakan berasal dari Pemkot, kita jalankan sesuai arahan bersama. Kalau komunikasinya terbuka, pasti bisa ditemukan solusinya,” jelas Munafri saat ditemui usai rapat.

(**)

- Advertisement -
Ad imageAd image

You Might Also Like

Putusan MA jadi Bukti, Hamzah Ahmad Tak Terlibat Korupsi

Tim SAR Temukan Jenazah Wanita Diduga Bunuh Diri di Bendungan Benteng

DPRD Makassar Sewa Kantor Sementara Rp604 Juta Selama Setahun

PK5 Losari Direlokasi, Swasta Masuk Tawarkan Restoran Apung

Peringatan HUT ke-47 FKPPI, Aliyah Tegaskan Komitmen: Terus Bergerak dan Berkarya

TAGGED: DPRD Makassar
admin September 14, 2025 Mei 27, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Ketua DPRD Makassar Supratman Harap Pemkot Pertahankan Predikat WTP dari BPK
Next Article Menunggak Sewa, Puluhan Lods di Pasar Kalimbu Disegel Perumda Pasar
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sosial Media Kami

13.4k Followers Like
1.7k Followers Follow
182 Subscribers Subscribe

Berita Terbaru

Putusan MA jadi Bukti, Hamzah Ahmad Tak Terlibat Korupsi
Sulsel September 14, 2025
Tim SAR Temukan Jenazah Wanita Diduga Bunuh Diri di Bendungan Benteng
Sulsel September 13, 2025
Surga bagi Manipulasi, Neraka bagi Demokrasi
Opini September 13, 2025
Resmi Dibuka, Rumah Makan Raja Tuna dan Cafe Kohibara Promo Diskon 20 Persen
Travel September 13, 2025
Makassar TodayMakassar Today
Follow US
© Makassartoday 2023.
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?