By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Makassar TodayMakassar TodayMakassar Today
  • NEWS
    • Metro
    • Sulawesi Selatan
    • Nasional
    • Internasional
    • Politik
    • Hukum Kriminal
  • BISNIS
    • Finance
    • Saham
    • Macro Ekonomi
    • Forex
  • HIBURAN
    • Film
    • Musik
    • Selebriti
  • LIFESTYLE
    • Health
    • Recipes
    • Travel
    • Fashion
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Reading: Tagih Janji Relokasi, PK5 Losari: Selama Ini Kami Sewa Lahan, Tidak Gratis!
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
Makassar TodayMakassar Today
Font ResizerAa
  • NEWS
  • BISNIS
  • HIBURAN
  • LIFESTYLE
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Cari Berita
  • NEWS
    • Metro
    • Sulawesi Selatan
    • Nasional
    • Internasional
    • Politik
    • Hukum Kriminal
  • BISNIS
    • Finance
    • Saham
    • Macro Ekonomi
    • Forex
  • HIBURAN
    • Film
    • Musik
    • Selebriti
  • LIFESTYLE
    • Health
    • Recipes
    • Travel
    • Fashion
  • OLAHRAGA
  • TEKNO
  • CITIZEN JURNALIS
  • OPINI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Scroll Untuk Melihat Konten
Ad imageAd image
Makassar Today > Blog > Sulsel > Tagih Janji Relokasi, PK5 Losari: Selama Ini Kami Sewa Lahan, Tidak Gratis!
Sulsel

Tagih Janji Relokasi, PK5 Losari: Selama Ini Kami Sewa Lahan, Tidak Gratis!

admin
admin
Share
3 Min Read
PK5 di Anjungan Losari Makassar./Foto: ist
SHARE

Makassartoday.com, Makassar – Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PK5) Anjungan Losari menagih janji Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terkait rencana relokasi.

Hal itu disampaikan perwakilan PK5 Anjungan Losari bernama Suryani, usai pihaknya mendapat penolakan berjualan di area Anjungn Losari pada Minggu (7/9/2025), pagi.

Disebutkan sejak awal Juli 2025, PK5 Anjungan Losari dilarang menjual oleh Satpol PP Pemkot Makassar. Pihaknya lalu memutuskan untuk berjualan pada Minggu pagi dengan alasan tidak adanya kejelasan pihak Pemkot Makassar terkait janji relokasi.

“Kami pedagang dilarang sudah dari awal Juli 2025 dengan alasan yang tidak jelas dan tidak masuk akal. Sementara kami hanya berjualan dan mencari rejeki 4 jam dalam 1x seminggu, sehingga minggu ini kami semua pedagang memutuskan untuk menjual paksa akibat tidak adanya solusi yang diberikan kepada kami,” keluhnya.

Pihak PK5 juga sebelumnya sejak telah melakukan berbagai upaya dalam meminta kejelasan mengenai larangan berjualan di area Anjungan Losari, baik melalui persuratan ke kantor UPTD, menyurat ke kantor Dispar, Balaikota,hingga ke DPRD Makassar.

“Semua sudah kami tempuh sampai kami niat melakukan RDP (rapat dengar pendapat) DPRD Kota Makassar sebelum dibakar dalam aksi demo, memang kami sempat bertemu dengan bapak Wali Kota (Munafri Arifuddin) di pertengahan bulan Juli, itupun karena kami demo,” ucap Suryani.

Adapun hasil pertemuan itu, sambungnya, PK5 dijanjikan dua pekan untuk dicarikan tempat baru (relokasi), namun hingga September ini tidak ada kejelasan mengenai janji tersebut.

“Dari sejak pertemuan itu pula pak Wali Kota selalu menghindar dan susah untuk ditemui untuk dimintai kejelasan alasan kenapa kami dilarang dan ditagih janjinya,” katanya.

Sekedar diketahui, PK5 Anjungan Losari selama ini tidak berjualan secara gratis. Mereka menyewa lahan area Anjungan Losari layaknya EO ke pihak UPTD sesuai dengan PERDA No. 1 tahun 2024.

“Jadi kami pedagang Pantai Losari sekaligus rakyat Indonesia sudah sangat lelah menunggu ketidakjelasan dan dijanji-janji palsu oleh pemerintah,” sambungnya.

Suryani mewakili pihak PK5, juga menegaskan, upaya paksa masuk berjualan kembali atas dasar memenuhi kebutuhan ekonomi sehari-hari. Menurutnya, pemerintah seharusnya sudah sangat bersyukur karena PK5 menjadi warga negara mandiri dan membantu pendapatan daerah melalui penyewaan lahan.

“Berjualan tidak gratis serta tidak bergantung pada pemerintah dalam mencari rejeki. Dan seharusnya pemerintah memberikan tempat/wadah yang lebih baik. Ini yang ada kami dimatikan rejekinya pedagang minggu pagi Panlos Makassar walikotamakassar,” tegasnya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

You Might Also Like

Cakupan Kepesertaan Program JKN di Makassar Capai 99,87 Persen

12 Hari Hilang Kontak, Kapal Ambulans dan Tiga Penumpangnya Ditemukan Selamat

Kajati Sulsel Berganti, Agus Salim Ditarik ke Bidang Pengawas Kejagung

Makassar jadi Tuan Rumah Rakernas ASITA 2026

Wali Kota Makassar Hadiri Pembukaan Festival Pinisi 2025 di Bulukumba

TAGGED: focus, Pemkot Makassar
admin September 8, 2025 September 8, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Kantor Terbakar, Pegawai Sekretariat DPRD Makassar Apel Pagi di Lapangan Tenis
Next Article Probowo Reshuffle Lima Menteri, Termasuk Menkeu Sri Mulyani
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sosial Media Kami

13.4k Followers Like
1.7k Followers Follow
182 Subscribers Subscribe

Berita Terbaru

Cakupan Kepesertaan Program JKN di Makassar Capai 99,87 Persen
Sulsel Oktober 24, 2025
PLTS Mikro Milik PLN Mulai Beroperasi di Pulau Samalona, 20 Rumah Kini Teraliri Listrik
Bisnis Oktober 24, 2025
Refleksi Sumpah Pemuda: Meneguhkan Peran Kader HMI dalam Membangun Peradaban yang Berkeadilan Sosial
Opini Oktober 24, 2025
12 Hari Hilang Kontak, Kapal Ambulans dan Tiga Penumpangnya Ditemukan Selamat
Sulsel Oktober 24, 2025
//

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet

Makassar TodayMakassar Today
Follow US
© Makassartoday 2023.
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?