Menurutnya, kolaborasi ini memperlihatkan bahwa Kota Makassar memiliki kekuatan besar dalam merespons kebutuhan kelompok rentan.
Lebih lanjut politisi Golkar itu mengapresiasi kegiatan pelatihan dan magang tersebut. Ia menegaskan bahwa agenda ini sangat penting karena sejalan dengan visi Makassar: Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan.
“Kegiatan ini sangat penting, Pemerintah Kota Makassar memiliki visi inklusif dan memberikan peluang yang sama kepada seluruh masyarakat untuk berkegiatan tanpa dibeda-bedakan,” tegas Appi.
Mantan Bos PSM ini menekankan, bahwa dunia kerja hari ini harus dapat diakses oleh siapa pun, termasuk difabel. Sehingga timbul kesetaraan bagi semua orang.
Appi menyebut bahwa kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam pelatihan dan magang ini menjadi bentuk nyata dari upaya membuka kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas, baik dalam bentuk pekerjaan, wirausaha, maupun peningkatan kompetensi lainnya.
“Program ini memberikan jalan keluar luar biasa. Memberikan kesempatan bekerja, berwirausaha, dan meningkatkan keterampilan bagi saudara-saudara disabilitas,” ucapnya.
Wali Kota juga memaparkan mengenai Makassar Creative Hub (MCH), salah satu program unggulan Pemkot dalam merespons kebutuhan tenaga kerja dan pengembangan kreativitas anak muda.
Lanjut dia, MCH mengkombinasikan berbagai aktivitas kreatif, pelatihan, serta ruang pengembangan diri bagi pencari kerja.
