Andi Ryan mengungkapkan bahwa pada 2026, pihaknya berencana kembali mengelola sejumlah kawasan strategis, termasuk anjungan Pantai Losari dan Pantai Rung.
“Di 2026 kami akan mengelola kembali anjungan Pantai Losari, termasuk Pantai Rung. Saat ini kami sudah mulai melakukan maintenance kembali,” ungkapnya.
Langkah tersebut bertujuan untuk menciptakan ruang parkir yang lebih tertata, efektif, dan mendukung kenyamanan pengunjung di ruang publik. Tujuannya agar ruang-ruang parkir di Kota Makassar bisa menjadi jauh lebih efektif.
Terkait pengembangan infrastruktur, Andi Ryan menyebutkan bahwa Wali Kota Makassar juga telah menyampaikan harapannya agar Perumda Parkir ke depan mampu membangun gedung parkir sebagai solusi jangka panjang atas keterbatasan ruang parkir di pusat kota.
“Setelah rapat dan pertemuan dengan Pak Wali, kami akan mencoba mencari ruang-ruang yang bisa dijadikan spot parkir,” katanya.
Menurut Andi Ryan, arah kebijakan parkir Kota Makassar ke depan mengacu pada konsep kota modern yang lebih ramah pejalan kaki. Ia mencontohkan praktik penataan parkir di negara maju seperti Singapura.
Selain itu, Perumda Parkir juga akan melakukan penertiban terhadap Tempat Khusus Parkir. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap lokasi tersebut.
“Melalui berbagai langkah tersebut, kami optimistis dapat mewujudkan sistem perparkiran yang lebih tertib, dan berorientasi pada pelayanan publik, sejalan dengan visi Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan tata kota yang nyaman,” tukansya.
(**)
