Makassartoday.com, Samarinda – Desain Besar Olahraga Daerah (DBOD) Kalimantan Timur (Kaltim) terus berkomitmen mengasah potensi atlet muda di wilayah Kaltim. Untuk menjalankan program pengembangan atlet, DBOD Kaltim kini mendapat dukungan dana hibah dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim.
Pelaksana Harian Kepala DBON Kaltim, Zairin Zain, mengungkapkan bahwa bantuan dana dari Dispora menjadi faktor penting dalam mewujudkan program pembinaan sejak usia dini. Fokus program ini adalah meniru model pelatihan yang sukses di sekolah-sekolah olahraga internasional.
“Kita dibantu oleh Dispora melalui dana hibah untuk pengembangan anak-anak ini. Karena memang perintah dari gubernur harus dilatih dari usia dini supaya mereka bisa berkembang. Kami mencontoh model pelatihan dari sekolah-sekolah olahraga di luar negeri yang sudah begitu maju, dan kita akan mencoba mengikuti pendekatan tersebut,” kata Zairin.
Pada tahun 2024, DBOD Kaltim telah merencanakan anggaran sebesar 30 miliar rupiah untuk menjalankan program ini. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk mengadakan pelatihan secara desentralisasi, mengingat keterbatasan fasilitas olahraga di Samarinda.
“Anggaran tahun 2024 ini sekitar 30 miliaran, dan kami akan melakukan pelatihan secara desentralisasi karena fasilitas penunjang di Samarinda masih terbatas. Pelatihan akan diadakan di beberapa wilayah seperti Kutai Kartanegara, Kutai Timur, maupun Balikpapan. Meskipun tersebar, kami akan tetap membiayai seluruh kegiatan pelatihan ini,” tambahnya.
Pendekatan desentralisasi memungkinkan setiap wilayah di Kaltim untuk lebih berperan aktif dalam membina atlet muda. Pelatihan akan dilakukan di daerah-daerah yang memiliki potensi tinggi untuk pengembangan olahraga, sehingga memudahkan akses bagi para atlet muda.
Dengan adanya dukungan dana hibah dan pendekatan yang lebih terstruktur, DBOD Kaltim optimis mampu mencetak atlet berprestasi yang siap bersaing di level nasional dan internasional. Program ini menjadi bagian dari visi pemerintah provinsi untuk menjadikan Kalimantan Timur sebagai salah satu pusat pengembangan olahraga yang unggul di Indonesia.
(**)