Makassartoday.com, Makassar – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar mengaku akan menerjunkan Tim Inspektur Kebakaran guna mengetahui penyebab pasti kebakaran di gudang PT Charoen Pokphand di Kawasan Industri Makassar (Kima) 17, yang terjadi pada Senin (1/4/2024), sore tadi.
“Besok (2/4/2024), dari Dinas Pemadam Kebakaran akan menurunkan Tim Inspektur Kebakaran ke perusahaan tersebut,” kata Kepala Dinas Damkar Makassar, Hasanuddin.
Sebelumnya, Dinas Damkar Makassar mengaku ditolak oleh pihak PT Charoen Pokphand saat hendak melakukan pemadaman. Bahkan, laporan terkait adanya kebakaran di gudang tersebut diterima pihak Damkar Makassar dari luar dari pihak perusahaan.
BACA JUGA: Gedung Pokphand di Kima Makassar Terbakar, Diduga Banyak Korban, Pihak Perusahaan Terkesan Tertutup?
Selain itu, Tim Inspektur Kebakaran diturunkan menyusul adanya informasi bahwa terjadi ledakan yang diduga kuat berasal dari APAR (alat pemadam api ringan) serta tabung pengering pakan rusak ringan yang tersambar percikan api (arus pendek listrik-red).
Berdasarkan informasi yang diterima awak media dari pihak Kepolisian setempat bahwa saat ini jumlah korban luka bakar di gudang PT Charoen Pokphand berjumlah 14 orang, 1 orang dilaporkan meninggal dunia .
Para korban diketahui saat ini sementara menjalani perawatan di RS Tajuddin, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Editor: Hajji Taruna