Makassartoday.com, Makassar – Pengelola wisata pendakian Bulu’ Baria di Desa Manimbahoi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, melengkapi peralatan evakuasi dengan tas gunung atau carrier multifungsi produksi EIGER.
Carrier itu bernama KEBA 50L BORNEO yang didesain tak hanya untuk memuat perbekalan, tapi juga untuk mengevakuasi pendaki saat mengalami cedera.
Business Director EIGER Adventure, Jason Edward Wuysang menyampaikan, penambahan fasilitas evakuasi jenis KEBA 50L BORNEO, bagian dari dukungan EIGER kepada pengelola wisata pendakian Bulu’ Baria yang menggunakan prinsip menjaga lingkungan dan keselamatan.
“Prinsip ini sejalan dengan nilai yang dijaga dan dipertahankan EIGER selama 35 tahun terakhir. Untuk itu, kami siapkan Carrier KEBA guna melengkapi peralatan evakuasi di posko regestrasi Bulu’ Baria,” ucapnya di acara program kolaborasi EIGER Zero Waste Mountine “Gunung Terbersih dan Bebas Sampah Pertama di Sulawesi” bertempat di EIGER Adventure Flagship Store Makassar, Jl Andi Djemma, Makassar, Jumat (28/6/2024).
Meski begitu, Jason beraharap, pemberlakukan SOP keselamatan yang ketat di posko registrasi dapat meminimalisir insiden pendakian di Bulu’ Baria.
Selain untuk evakuasi, KEBA 50L BORNEO juga akan digunakan pihak pengelola sebagai alat angkut sampah di area pendakian Bulu’ Baria.
Sekedar diketahui, KEBA EIGER dilengkapi dengan external frame dengan material rangka besi ringan yang tujuannya untuk membagi beban secara merata.
Dengan KEBA EIGER ini, beban tidak tertumpu pada satu titik yang membuat beban akan terasa lebih ringan dan tentunya menghindari risiko cedera.
KEBA EIGER bisa difungsikan sebagai alat angkut seperti layaknya Keba tradisional Dayak pada umumnya yang dijadikan masyarakat sekitar sebagai alat untuk mengangkut berbagai macam barang.
Editor: Ariel
