Makassartoday.com, Gowa – Polres Gowa menetapkan empat orang tersangka dalam kasus penyerangan dengan menggunakan anak panah (busur) di Perumahan Zarindah Regency Mawang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.
Empat tersangka masing-masing lelaki MR (18), RA (18) IM (22), dan ANR (18). Semuanya merupakan warga, Kabupaten Gowa. Penetapan tersangka ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar dalam press release, Kamis (29/08/2024).
“Keempat tersangka tersebut dikenakan pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 Subs Pasal 335 KUH Pidana,” jelas AKP Bahtiar.
Kata Bahtiar, hasil penyelidikan pihaknya para tersangka diduga melakukan pengancaman terhadap korban dengan cara mendatangi Perumahan Zarindah Regency bersama sekitar sembilan orang lainnya.
Beberapa di antara mereka membawa senjata tajam berupa busur. Saat tiba di depan Perum Zarindah, para pelaku turun dari kendaraan dan berteriak kepada korban dengan ancaman, “Kubusurko Sundala,” yang membuat korban melarikan diri.
Berdasarkan laporan dari warga dan informasi dari jaringan, Unit Resmob Polres Gowa yang dipimpin oleh Kanit Resmob Gowa IPDA Andi Muhammad Alfian, melakukan serangkaian penyelidikan.
“Mereka menemukan bahwa para tersangka ini berada di sekitar Paggentungan, Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. Unit Resmob kemudian bergerak menuju lokasi yang dimaksud dan berhasil mengamankan pelaku,” jelasnya lagi.
Para pelaku kini telah diamankan di Polres Gowa untuk proses hukum lebih lanjut. Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat akan pentingnya keamanan dan ketertiban di wilayah Gowa.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk segera melaporkan jika ada aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar guna mencegah tindak pidana serupa di masa mendatang,” imbuh Kanit Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar.
Editor: Hajji Taruna